Review Rain Affair

Dia menyatakan dan aku percaya.
Tapi ketika aku berusaha menemukan kesungguhan di matanya,
Dia malah memasang kacamata hitam,
untuk menyembunyikan dusta yang dia simpan di sana.

Some people say, "it`s like a guilty pleasure."
I know he is lying to me but i keep wanting him.
I thought, I`ve already felt in love with him.
But the worst part is, I`m lying too.



Kisah ini adalah miliki Noah, Lea dan Nathan.
Lea yang bersama Noah menjalani sebuah hubungan atas nama cinta, namun sebenarnya berdiri atas nama kepalsuan. Noah yang mengukirkan kebohongan-kebohongan kecil pada setiap sisi hati Lea, seolah mengatasnamakan sayang. Sementara Nathan yang berdiri di garis luar, berusaha untuk membuat dirinya tetap 'ada' di mata Lea, sambil menunggu gadis itu mengingat dirinya. Tapi mereka tidak bahagia. Sampai mereka dihadapkan pada keputusan untuk meninggalkan semua kebohongan itu.
Bahwa kebahagiaan justru ada pada mereka sendiri.

Hm... pertama yang terlintas di pikiranku saat membaca sinopsis novel ini, sepertinya banyak klimaks-klimaks yang akan terjadi.
Kalau mau saya simpulkan, novel ini intinya adalah "DUSTA". Dalam benak-qu sendiri, apakah cinta harus didasari dengan kebohongan, dilalui penuh dusta, dan berakhirnya apakah juga harus diwarnai dengan kebohongan.

Jawabannya ada di novel RAIN AFFAIR karya Clara Canceriana, seorang blogger yang sudah menerbitkan novel keduanya ini. Penerbitnya adalah Gagasmedia.
Kalau ingin tahu jawabannya, segera dapatkan novel ini atau hanya terus bertanya-tanya dalam hati..^^